RUANG BELAJAR

 

Pemodelan dan Simulasi - Andika Bagus Pambudi



Simulasi diartikan sebagai teknik menirukan atau memperagakan kegiatan berbagai macam  proses atau fasilitas yang ada di dunia nyata.  Fasilitas atau proses tersebut disebut dengan sistem, yang mana didalam keilmuan digunakan untuk membuat asumsi-asumsi bagaimana sistem tersebut bekerja. Untuk melihat bagaimana sistem tersebut bekerja maka dibuat asumsi-asumsi, dimana asumsi-asumsi tersebut biasanya berbentuk hubungan matematik atau logika yang akan membentuk model yang digunakan untuk mendapatkan pemahaman bagaimana perilaku hubungan dari sistem tersebut.

Jika hubungan yang membentuk model cukup simpel, hubungan tersebut bisa menggunakan metode matematik (seperti aljabar, kalkulus atau teori probabilitas) untuk mendapatkan informasi yang jelas setiap permasalahan tertentu, sistem ini disebut dengan solusi analitik. Bagaimanapun juga untuk memperkenalkan model-model realistik dimana terlalu kompleksnya sistem-sistem di dunia nyata untuk dievaluasi secara analitik maka model-model tersebut harus dipelajari secara simulasi.

Dalam simulasi kita menggunakan komputer untuk mengevaluasi model numerikal, dan data digunakan untuk mengestimasi karakteristik yang benar yang diharapkan pada model.

    Pemodelan adalah proses pembuatan model representatif dari sistem nyata atau konsep abstrak dengan menggunakan matematika atau alat pemodelan lainnya. Model dapat berupa model matematika, model fisik, atau model komputer.

        Tujuan pemodelan adalah untuk mengidentifikasi, menganalisis, atau menjelaskan hubungan antara variabel atau elemen dalam sistem. Pemodelan dapat digunakan untuk mengembangkan teori, merencanakan eksperimen, atau memprediksi hasil dalam situasi yang berbeda. Contoh ruang lingkup pemodelan meliputi pemodelan matematika dalam ekonomi, pemodelan fisik dalam rekayasa, pemodelan iklim, pemodelan epidemiologi, dan banyak lainnya.

Proses Pemodelan dan Simulasi

  1. Definisi Masalah Menyusun rumusan masalah masalah yang jelas dan terukur
  2. Identifikasi Variabel Mengidentifikasi variabel yang perlu dimasukkan ke ke dalam model.
  3. Pengumpulan Data Mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk pembuatan model.
  4. Membuat Model Membuat model yang sesuai sesuai berdasarkan data yang yang telah dikumpulkan.
  5. Validasi Model Menguji kevalidan model dengan data yang diambil dari dunia nyata.
  6. Simulasi Proses simulasi menggunakan model yang telah dibuat.
  7. Evaluasi Model Mengevaluasi model dari hasil simulasi dan mengecek kembali tingkat validitasnya

Berikut link PPT
Link PPT Ruang Lingkup Simulasi dan Pemodelan 

Artikel ini dibuat sebagai tugas kuliah sebagaimana yang tertuang dalam

https://onlinelearning.uhamka.ac.id


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Langkah Dasar dan Contoh Simulasi Antrian Oleh Andika Bagus Pambudi

Simulasi Dalam Sistem Dinamik OLEH Andika Bagus Pambudi

SIMULASI DAN PEMODELAN - ANDIKA BAGUS PAMBUDI